Pikiran Alternatif: Tidak Mungkin Membenci yang Ada

Bagaimana menjelaskannya? Sebab bagiku dua saja yang terpenting, aku hari ini dan masih bermanfaat bagi kebaikkan.

Setiap manusia mempunyai pikiran alternatif, kadang penting untuk menggunakan pikiran alternatif tersebut di waktu-waktu tertentu. 

"Tak semuanya yang kita anggap selalu benar."

Inilah mengapa menggunakan pikiran alternatif itu perlu. Jadi pikiran alternatif itu apa? Singkatnya, sesuai namanya yaitu bukan hal yang pertama kali kita pikirkan terhadap sesuatu.

"Ada orang jalan sempoyongan, gondrong, tatoan", (klise sekali).

Pikiran pertama: Pereman Mabuk

Pikiran alternatif:
- Anak band pulang manggung kelelahan
- Orang sakit (sedang jalan)
- Preman memang begitu jalannya.
- Aktor latihan
- dan seterusnya.

Bagaimana pikiran alternatif dapat bekerja dan memberikan sesuatu yang positif bagi kita?

Berfikir lebih banyak, dan cukup dengan memilih apa yang membuat kita merasa nyaman dan jauh dari pikiran negatif.

Kalau soal di atas memang postif akan banyak yang bilang dan memilih Preman Mabuk, karena kondisinya tidak ada sebuah interaksi. Namun, jika kondisinya sebaliknya, pikiran alternatif ini digunakan pada sesuatu yang membuat kita kurang nyaman atau cenderung membuat kita berpikiran negatif termasuk diri kita sendiri, malah jadi bagus banget.

"Udah ah, ngantuk.."