Anak yang Kehilangan Induknya

Anak yang kehilangan induknya. Di pagi buta, sudah terbit matahari, dan matanya masih juga menutup. Sebab, semalaman ia hanya menangis dan mencari.

Anak yang kehilangan induknya. Ia selalu panggil namanya, suara panggilan yang tak terdengar oleh mereka selain induknya. Mau kemana ditanya olehnya. Yang melihatnya melintas jalan gelap menuju arah barat.

Anak yang kehilangan induknya. Ia punya nama-seperti nama-nama kita manusia. Dari timur ada yang memanggil, tapi bukan panggilan untuknya, apalagi itu induknya, bukan.

Anak yang kehilangan induknya. Matanya yang berkaca pecah begitu saja, jauh diumurnya dulu. Ia dipeluk induknya. Di arah belakangnya, ia membalikkan muka. Perempuan kecil digendong ibunya.

Anak yang kehilangan induknya. Seberapa pantas dan lancang aku, disaat hujan terus membasahi wajahku, mengganggu ceritamu.